Subscribe Us

SULIT MENETAPKAN STATUS BENCANA NASIONAL : ADA YANG DILINDUNGI?  


#Popro (Pojok Propagandis)


Vivisualiterasi.com - Sudah lama sejak bencana banjir yang membawa bukti perusakan alam oleh sekelompok oligarki di sejumlah daerah. Kerusakan yang disebabkan oleh banjir gelondongan kayu tersebut, menyebabkan kerusakan yang lebih parah daripada banjir air. Hal ini juga menyebabkan kerugian yang jauh lebih besar dari 'bencana alam'. 

Semua mata yang melihat tahu bahwa ini bukan hanya bencana alam biasa, tapi bencana ekologis. Bencana yang diakibatkan tidak hadirnya penguasa dalam melindungi alam. Memberikan izin pada penebangan brutal tanpa ditanam kembali, atau tebang pilih seperti yang kita pelajari dari sekolah dasar. Namun begitulah Kapitalisme bekerja, eksploitasi alam niscaya ada dan akan selalu diizinkan. 

Penetapan Status Bencana Nasional pun sulit didapat karena ada yang harus dilindungi. Jelas ada pemain besar yang tak mungkin 'salah'. Bahkan setelah semuanya jelas, tidak ada bos besar yang dituntut ke meja hijau atas semua bencana yang terjadi. 

Lalu apa solusinya? 
Tidak ada solusi selama sistem Kapitalisme masih diterapkan. Kapitalisme bukan sistem untuk kesejahteraan bersama, ia hadir untuk kaum KAPITAL saja. Jadi, selama sistem ini masih berdiri, jangan harap perusakan alam atau dampak yang disebabkannya akan berhenti. Karena bahkan setelah apa yang terjadi, eksploitasi alam akan berlanjut.[] Aubi Atmarini Aiza / Novelis

Posting Komentar

0 Komentar